Selasa, 22 Desember 2009

kenyataan pahit yang harus dihadapi

Dalam hidup akan kita jumpai hal yang menyenagkan dan hal yang sangat menyakitkan.. Entah, kapan hal itu datang pada kita akupun tak tahu pasti.. Hanya Allah yang berhak menentukan kita seperti apa nantinya.. Kita hanya bisa berusaha untuk tetap tegar menjalani hidup yang penuh coba ini.. Sahabat adalah sosok yang selalu bersam kita,namu jika ia akan pergi bagaimana persaan ini.. Hancurkah seharusnya, pedihkah, atau kita harus cuek dengan itu semua?? Adalah kita yang menentukan.. rasa hidup tak berarti tanpa adanya sahabat yang akan selalu kita butuhkan.. jika kita sering menyakiti sahabat kita, apalah gunanya ikatan itu jika terus terjalin..

aku dan khilafku yang tak akan pernah mati, kecuali Dia (Tuhan) yang berkehendak. Jika ada pilihan yang memberatkan aku untuk pergi dari dunia ini meninggalkannya akan aku jalani itu semua.. Satu kesalahan yang telah aku lakukan ini sugguuh takkan ada maafnya.. Kau telah menyakiti hatinya yang paling dalam.. Kau menyesal, tapi penyesalan ini takkan berujung pada apapun yang kulakukan.. Semua telah terjadi..Sahabat, ku ingin kau tahu bahwa aku ini sangat menyayangimu.. Aku takkan bisa jauh darimu.. Namun, jika kau terus bersamaku kehidupanmu yang indah akan hilang karenaku.. Aku hanyalah pembohong Besar, Kau hanyalah orang yang akam menhancurkan kehidupanmu dengan orang lain.. Aku hanyalah sampah.. Tapi sahabat semua yang telah kau perbuat untukku takkan pernah mati dari dalam hatiku yang paling dalam.. Jika memang persahabatan ini hanyalah beban saat ini aku sannggup untuk pergi.. Pergi jauh dari kehidupanmu.. Pergi jauh untuk kebahagianmu.. Pergi jauh untuk terus melihatmu utuh..Pergi jauh dengan segala rasa sakit hatimu.. Tak ada yang ingin melihatmu bersedih.. Tak ada yang ingin membebanimu.. aku akan selalu hidup dalam hatimu.. Namu, aku kan mati sebagai sosok penghancur dalam dirimu.. aku iongin memahamimu, tapi ternyata aku hanyalah orang egois, kau hanya mementingkan persaaan ini, tanpa peduli denganmu.. Kau yang selalu menghiburku saat aku sulit, Kau yang selalu ada saat aku butuk, Kau yang selalu mambagi sukamu padaku, Kau yang akan selamanya hidup dan takkan pernah aku lupa, Kau adalah sosok yang begitu beraarti dam hidupku.. Kini buanglah aku jauh-jauh dari hidupnu, Kini kuburlah aku dalam hatimu ayng terdalam hingga kau tak rasakan aku lagi..... SAHABAT HINGGGA AKHIR WAKTU KAU ADALAH JIWAKU YANG TAKKAN PERNAH HILANG DARI DALAM TUBUH INI..................................................

Comments :

1

Sahabat.... begitu manis kata ini diucapkan.
Reny.... kalau benar memang yang kau harapkan seorang sahabat, pasti dia akan memahamkan suatu kesalahan. Jikalau tidak, mungkin seseorang itu masih ingin menyenangkan gejolak kalbunya....
So, smile ....

Indahnya Curhat mengatakan...
on 

Posting Komentar

Ketik komentar Anda, klik "select profile", pilih Name/URL, ketik nama Anda, klik "Lanjutkan", klik "Poskan komentar". Terima kasih atas kunjungan Anda